WartaNiaga – Menjelang peringatan Hari UMKM Internasional 2022 pada 27 Juni, Pengajar UMKM dari Google atau Fasilitator Google Gapura Digital, Diana Aletheia Balienda bagi tips berbisnis makanan dan minuman.
Baca Juga : Badan POM Berbagi Tips Membeli Obat Secara Aman di Toko Online
“Berbisnis makanan dan minuman adalah pilihan yang tepat jika Anda ingin berusaha dari rumah,” ujar dia seperti dilansir Google Blog Indonesia pada Jumat, 24 Juni 2022.
Diana Aletheia Balienda menjadi Fasilitator Google sejak tahun 2018.
Ia biasanya mengajar materi tentang cara membangun bisnis dari rumah, cara menggunakan sosial media untuk berjualan, cara membuat konten yang baik, dan cara memanfaatkan Google Business Profile untuk membuat bisnis ada di internet.
Dia memaparkan data Deloitte yang menyatakan bahwa industri makanan dan minuman mencatat pertumbuhan sebanyak 3.94% di tahun 2020.
“Untuk di Indonesia, data CIPS tahun 2020 juga menyatakan sektor pengiriman makanan online di Indonesia diperkirakan tumbuh 11.5% setiap tahun dari 2020 hingga 2024,” kata Diana Aletheia Balienda.
Kemudian data McKinsey di tahun 2020 melaporkan bahwa 34% konsumen Indonesia memesan lebih banyak pengiriman makanan online selama pandemi.
Untuk bisnis makanan dan minuman ini, dia membagikan beberapa tips menggaet pelanggan.
Diana Aletheia Balienda berbagi tips berbisnis makanan dan minuman untuk layanan daring dan luring.
1. Sediakan tempat yang nyaman
Untuk melayani costumer yang suka datang di tempat makan maka buatlah tempat makan senyaman mungkin. Aspek kebersihan dan kesehatan adalah hal utama yang dicari oleh pelanggan setelah adanya pandemi Covid-19.
“Selain itu, service pelayan juga tak kalah penting untuk diperhatikan, unsur kecepatan dan ketepatan order harus selalu diperhatikan,” kata dia.
2. Kebersihan
Kebersihan area memasak juga sangat menjadi perhatian pelanggan, sangat baik jika koki maupun pelayan hingga kasir minimal menggunakan masker ketika melayani pelanggan.
3. Visual sangatlah penting
Untuk pelanggan yang suka membeli secara online, tampilan visual sangatlah penting.
“Gambar harus membuat pelanggan tertarik,” ujar Diana Aletheia Balienda.
Teknik fotografi dengan ponsel cerdas bisa dipelajari di internet.
Contohnya menggunakan teknik makro yaitu mengambil gambar sangat dekat sehingga terlihat jelas tekstur makanan, atau dengan teknik flatlay sehingga semua makanan bisa seolah-olah terlihat ditata di atas meja.
4. Packaging
”Packaging makanan yang dikirimkan ke pelanggan juga menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan secara khusus,” kata dia.
Baca Juga : 6 Tips Memasak Rendang Lezat dan Empuk
Pandemi Covid-19 membuat pelanggan lebih suka jika ada packing tambahan.
“Supaya makanan yang kita kirimkan terlindungi dari virus yang mungkin saja menempel ketika makanan tersebut diantar ke pelanggan,” tutup Diana Aletheia Balienda.