Syair Menyayat Hati, Bukan Karena Iri Hati
Chaerudin Affan
08/02/2022
Syair menyayati hati dari panggung komedi, mencari inspirasi untuk sebuah diskusi.
Syair menyayat hati untuk Sangsaka yang dikhianati. Diketawai tanpa pernah di hayati.
Syair menyayat hati dari orang yg terdzolimi. Menantang perang dengan nurani, namun dia yang dikursi hanya ingin bernyayi.
Syair menyayat hati dari timur negeri yang mengantarkan ke kursi tertinggi, namun ternyata hanya ditunggangi.
Syair menyayat hati dari kami pemuda yang berjanji demi sumpah dalam diri sendiri untuk ibu pertiwi, walau tak pernah dipublikasi. Karena diam bukan berarti mati.