WartaNiaga – Jelang perayaan lebaran 2023 Balai Karantina Provinsi Lampung gelar operasi patuh di pintu masuk Pelabuhan penyebrangan kapal Bakauheni, Lampung Selatan.
Baca Juga: Pemudik Motor Dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan Menuju Lampung
Kegiatan ini, sebagai salah satu langkah antisipasi pelanggaran yang dilakukan oleh oknum tak bertanggung jawab, yang kerap kedapatan melakukan percobaan penyelundupan komoditas pertanian, baik hewan maupun tumbuhan ke luar dan menuju pulau Sumatera.
Hal itu dibuktikan sesuai dengan data dari Indonesia Quarentina Full Automation System milik Badan Karantina Pertanian, dimana tercatat sepanjang 2021 dan 2022 saja, Karantina Pertanian Lampung telah berhasil mencegah ratusan tindakan pelanggaran perkarantinaan dengan melakukan penahanan dan penolakan.
“Tahun 2021 penahanan yang dilakukan sebanyak 41 kali dengan penolakan 133 kali. Di 2022 tindakan penahanan sebanyak 18 kali dan penolakan mencapai 80 kali, dengan komoditas yang ditahan berupa burung, domba, kambing, kucing hutan dan monyet. Sedangkan untuk komoditas yang dilakukan penolakan berupa anjing, burung, kambing, kerbau, sapi, dan produk hewan,” terang Kepala Karantina Pertanian Lampung, Donni Muksydayan.
Donni kembali menguraikan, bahwa menjelang hari raya ini, pihaknya memprediksi akan ada peningkatan permintaan kebutuhan pokok berupa komoditas pertanian. Yang pasti akan turut pula dimanfaatkan oleh para oknum dengan menyelundupkan komoditas pertanian secara ilegal.
Guna mengantisipasi hal itu, maka pada Jumat 14 April 2023, Karantina Pertanian Lampung bersama tim gabungan TNI, Polri, ASDP serta Balai Konservasi Sumber Daya Alam dan JAAN, gelar Operasi Patuh Gabungan bersama instansi terkait lainnya. Melaksanakan Operasi Patuh di Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni.
“Operasi patuh seperti ini telah rutin kita lakukan sebagai bentuk sinergi dan kompak menjaga keamanan, kelancaran lalulintas baik orang maupun logistik menjelang hari raya Idul Fitri. Untuk kami sendiri fokus terkait pengiriman satwa-satwa ilegal juga pengiriman ilegal,” lanjut Donni.
Baca Juga: PT ASDP Indonesia Ferry Beri Penghargaan Kapolda Lampung
Dalam pelaksanaan operasi patuh kali ini, Tim pun menemukan beberapa MP yang tidak disertai dokumen karantina. Diantaranya lima ekor kucing dan dua ekor kura-kura rawa.